Saturday, January 12, 2013

Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II)

ABSTRAK

Zulkarnain,  2008 , Efektifitas Biji Kelor  Moringa oleifera Lamk Dalam Mengurangi Kadar KadmiumII, Skripsi Jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri UIN Malang

Pembimbing  
I : Eny Yulianti, M.Si 
II : Ach. Nashichuddin, MA 
III : Rini Nafsiati Astuti, M.Pd


Semua sumber daya alam yang diberikan Allah SWT dalam kehidupan ini wajib kita syukuri. Salah satu bentuk rasa syukurnya adalah menjaga dan memelihara sumber daya alam yang ada, tetapi tidak  semua manusia menyadari hal tersebut. Kerusakan alam yang setiap tahun terus meningkat merupakan akibat ulah manusia yang tidak mensyukuri nikmat Allah SWT. Kerusakan alam dapat menyebabkan kehidupan manusia di bumi semakin menderita. Salah satu bentuk kerusakan alam adalah pencemaran limbah logam berat di lingkungan. 

Masalah pencemaran limbah logam berat seperti kadmium merupakan masalah  global warning yang saat ini ditakuti oleh manusia di bumi karena pencemaran kadmium dapat menyebabkan berbagai penyakit yang dapat berdampak pada manusia seperti rusaknya sistem ginjal, kanker, gangguan reproduksi, dan kematian. Ancaman pencemaran kadmium merupakan ujian bagi umat manusia dalam melaksanakan kehidupan ini. Peningkatan pencemaran kadmium di lingkungan terus meningkat dari tahun ke tahun, sehingga diperlukan suatu metode untuk mengatasi masalah tersebut salah satunya adalah dengan metode koagulasi. Metodekoagulasi adalah metode untuk mengurangi kadmium dalam air dengan menambahkan koagulan. Koagulan alamiah dapat diperoleh dari alam seperti tanaman kelor. Penelitian dan pengkajian tentang pemanfaatan tanaman kelor untuk mengurangi kadar kadmium dalam air merupakan salah satu cara menjaga dan memelihara amanat Allah SWT. 

Penelitian ini meliputi penentuan dosis optimum, waktu pengendapan optimum, dan pH optimum biji kelor dalam mengkoagulasi kadmium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis optimum biji kelor dalam mengkoagulasi kadmium adalah  50  ppm, waktu pengendapan optimum biji kelor dalam mengkoagulasi kadmium adalah  120  menit, dan pH optimum biji kelor dalam mengkoagulasi kadmium adalah pH 6. Biji kelor mampu mengkoagulasi kadmium sampai 62%.

Kata kunci: Biji Kelor, dan Kadmium

Anda sedang membaca artikel tentang Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II) dan anda bisa menemukan artikel Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II) ini dengan url http://moslem-chemist.blogspot.com/2013/01/jurnal-efektivitas-biji-kelor-dalam.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II) ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II) sumbernya.

ARTIKEL TERKAIT:

Ditulis Oleh : fauzan muhammad

Artikel Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II) ini ditulis oleh fauzan muhammad pada hari Saturday, January 12, 2013. Terimakasih atas kunjungan Anda pada blog ini. Kritik dan saran tentang Jurnal Efektivitas Biji Kelor Dalam Mengurangi Kadar Cd(II) dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini.

:: Get this widget ! ::

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan Tinggalkan Komentarnya